Langsung ke konten utama

Derita Seorang Pengangguran

Hari hari berjalan begitu pelan
kurasa... lebih pelan dari siput
yang sedang berjalan.


Sang jarum jam bergerak dengan enggan
sampai membuat aku enggan untuk meliriknya
karena aku percaya
sesungguhnya jarum itu tidak bergerak
itu hanya tipuan fatamorgana.


Hari berganti tak pernah ku hiraukan.
Berjam-jam yang ku lewati tak aku sesali.
Di sinilah aku berada, dalam kekosongan
antara ruang dan waktu.


Inilah derita yang harus kuhadapi
sebagai orang yang tidak berkegiatan.
Untuk orang-orang seperti aku,
akan ada sebuah ungkapan baru

"Kemarin adalah hal yang paling membosankan,
Hari ini berjalan tanpa arti,
Esok hari tak pernah terpikirkan"

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Senandung Pagi Dewi Anjani

Halo semua, sudah lama ternyata gw engga nulis kelanjutan cerita pas kegiatan di Lombok, tepatnya desa Sajang. Tulisan ini bukan sambungan dari cerita sebelumnya. Ini merupakan cerita kunjungan gw, Ginanjar, Kak Lola, Apel, Kang Iqbal dan Zahra ke Lombok dalam rangka jadi relawan. Jadi relawan? Mungkin beberapa orang bakalan berpikir ko baru sekarang jadi relawannya? Yaa untuk berbuat baik engga ada kata telat toh. Selain itu, kita ke sini untuk membantu mengembalikan semangat anak-anak dan petani kopi di Desa Sajang ini. Sedikit cerita, jadi tim kami ini sudah berada di Lombok dari tanggal 16 dan memulai kegiatan tanggal 17 ke Lombok Utara dan selanjutnya kegiatan kami berfokus di daerah Sembalun, Kabupaten Lombok Timur. Gw sendiri baru merapat ke Lombok pada tanggal 22 Oktober 2018. Oh iya tim kami ini ada Ginanjar, mahasiswa dari Jogja yang sebelumnya memang sudah jadi relawan di Lombok ini ketika gempa mengguncang. Ada juga sepasang suami istri yang sangat mengisnpir...

Bawa Aku Pulang, Rindu! (Cerita Perjalanan Susur Pantai Sancang)

Waktu telah cepat berlalu, sudah berapa lama ga pernah nulis di blog ini. Menceritakan sebuah cerita, pemikiran ataupun apa yang gw rasakan. Entah karena gw nya yang kehabisan ide untuk menulis, entah emang karena engga ada cerita yang menarik, entah karena gw engga punya waktu untuk bercerita di sini. Sekarang gw pengen menuliskan sebuah cerita perjalanan yang baru-baru ini gw lakukan bareng-bareng sama PPRPG Satya Soedirman. Prolog Kamis, 4 Juni 2014 gw masih berkeliaran di kampus tercinta. Melakukan hal-hal yang sudah menjadi rutinitas gw sebagai mahasiswa tingkat akhir. Yaa mahasiswa tingkat akhir (Gabut parah) hehe. Siang ini gw masih ragu apakah bakalan ikut sama saudara-saudara PPRPG SS. Mereka udah ngajak dari jauh-jauh hari untuk jalan ke Pantai Sancang atau lebih dikenal dengan Leuweung Sancang. Sempet agak males ikut karena hati dan mood gw lagi kacau banget. Ada sesuatu yang membuat gw kecewa akhir-akhir ini di kampus, takutnya kepikiran dan bikin gw ga menikmati per...

Pendakian Gn. Gede, 18 - 20 Mei 2012

Ketua Pendakian              : Tegar P.K /Lele/SS-880337-BK Anggota Pendakian         : 1. Prima (Donny)/Estep/SS-880329-BK 2. Denny R/Tonkhi/SS-880331 3. Amanda (Manda)/Lunidus/SS-880332-BK 4. Fadlia Pari/Docin/SS-880333-BK 5. Adam D/Kadek/SS-880339-BK 6. Iftikhor F (Ihor)/Mili/SS-880341-LF Prolog                 Setelah sekian lama gw ga pernah naik bareng sama anak anak PPRPG (Perhimpunan Penempuh Rimba Pendaki Gunung) Satya Soedirman, organisasi gw saat gw pas SMA, tepatnya tanggal 18 – 20 Mei 2012 kemarin kita naik bareng lagi. Heeem terakhir naik sama mereka, khususnya anak anak angkatan gw (Banyu Karikil) itu pas kita bareng bareng ke Ciremai. Tepatnya 2 tahun yang lalu. Sayaangnya, pendakian kali ini kita belum di kasih kesempatan untuk mendaki gunung seangkatan lagi. Meskipun ga seangkatan, seengganya pendakian kali ...